Mindset Bisnis

“ Mindset business, Disekolah diajarkan bahwa bisnis itu wirausaha. Padahal bisnis itu adalah mindset. Cara meningkatkan produktitifas secara efektif dan efisien. Mindset patuh kepada proses yang hasilnya belum pasti dan karenanya , apapun yang ingin dicapai diperlukan kebiasaan membuat rencana secara akademis dan akurat.”

EJB

LPDP PK-226: Kesan dan Opini

Untuk pertama kalinya tahun ini kami dikontak oleh pak Jupriyanto dari LPDP yang mengundang Tim Inkubator UI sebagai NARA-SUMBER, guna mengisi acara PK-226. Hebatnya kali ini diselenggarakan di hotel Bintang 5 yaitu hotel Borobudur. Seperti diketahui kami sudah berpartisipasi dalam acara training atau pembekalan untuk para penerima beasiswa LPDP sejak tahun 2016 dan yg terakhir kami berpartisipasi pada bulan September 2023 untuk PK-215. Setiap PK ini punya nama-namanya sendiri dan kali ini untuk PK-226 : LABUAN PELITA. Motto-nya “Kami Labuan Pelita, terikat erat dalam persaudaraan, berlayar bersama dengan arah yang berbeda, kembali pulang untuk bersandar di Pelabuhan yang sama Indonesia”.

LPDP PK226, bbrp data : Jkt 25-29 Feb 2024, @LABUAN PELITA, Reguler 127; PNS TNI POLRI 105; Afirmasi daerah 22; Prasejahtera 19; PT Utama Dunia 11; Parsial 4; Disabilitas 3; Papua 3; Dokter Sp SubSp 3; Kewirausahaan 2, —Ekonomi Pajak 56; Ilmu Alam 44; Teknologi 35 Kesehata psikologi 34; Sospol 29; Soshum 26.

Jabar 57, Jateng 36, DKI 35, Jatim 31, Banten 22.

Destinasi UI 53, UGM 50, Monash 20, U Melbourne 19, Queensland 12, ITB 11, ANU 10, UNSW 10, IPB 8. TOTAL 299 L 121 P 178

Berikut ini kami pilih kan komen dan opini dari para peserta atas paparan kami — Inspiring Talk, Sosioteknopreneursip, Peminjaman Gratis Inkubator Bayi untuk Nusantara –.Pilihan didasarkan atas panjangnya komen mereka. Jumlah mereka semua ada 299 orang, tapi mereka yang mengisi presensi kami hanya 272 orang.

Masukan / Saran / Komentar
(Inisial nama; No HP XYZ ; Destinasi Studi)
Sangat menarik prof ilmunya, terkait rangkaian cara berfikir dari awal hingga keberlanjutannya. semoga semangatnya dapat diteruskan orang banyak termasuk saya, tetapi ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan. jujur saya agak terganggu dengan cara membawa ikubatornya karena diangkat, akan jauh lebih aman jika menggunakan semacam trolly. kemudian untuk faktor safety, saya melihat masih sedikit visual sign pada inkubator. selanjutnya secara visual saya tidak melihat adanya protector pada inkubator dari faktor ekternal, jika dirumah sakit mungkin area steril dan jauh dari bahaya, sedangkan di masyarakat prasejahtera ada banyak kondisi rumah mereka tidak steril dan lebih rawan barang jatuh dst, sehingga meningkatkan possibilty accident yang dapat merusak inkubator serta menganggu keselamatan bayi yang ada di dalam inkubator. sekian dari Saya Prof. Terima kasih atas ilmu yang luar biasa dan semoga dapat dipertemukan lagi dikondisi yang lebih baik.
ASHM  ; 0822XYZ77950  ; Institut Teknologi Bandung
Secara materi bagus. meskipun bagian kaidah penelitian dan penulisan ilmiah yang ada di judul materi masih belum tercover.

Selain itu, ingin bertanya apakah memang terkait agen relawan pool karakter yang dipilih ini lebih memiliki mindset kuadran kanan yaitu ke pengabdian, dan less about financial wealth? apakah dengan pembatasan type pool karakter ini tidak akan membatasi ekspansi dari incubator ini? krn mungkin ada pool orang2 yg terkait untuk berkontribusi tapi ingin ttp mendapatkan financial wealth melalui skema ini? apakah model dr social techpreneurship bisa juga incorporated business aspect?

untuk proses replicate dan scale up apakah tim Prof menyediakan workshop untuk project replication dan kemudian assistance agar proses replikasi bs berjalan dengan baik?

semoga bisa dijawab melalui email krn saya pribadi memiliki ketertarikan dalam bidang ini
TAP  ; 0813XYZ45331  ; HEC Paris
Terima kasih untuk insightnya yang luar biasa prof. Saya saat ini bekerja di BPS yg sedang mengerjakan sebuah project desa cinta statistik dimana memberikan pendampingan kepada desa untuk menyelesaikan permasalahannya dengan data statistik. Secara statistik, 20-30 bayi prematur meninggal setiap 1000 kelahiran adalah isu yg tidak kalah penting untuk diperhatikan hingga level bawah sebagaimana isu stunting. dan akan lebih berdampak jika menggandeng institusi di level desa seperti misalnya satu desa menyediakan satu inkubator utk warganya sehingga efeknya akan lebih besar. apakah penemuan ini sudah menggaet institusi pemerintahan, apakah ada obstacle yg dihadapi dan bagaimana respon dr institusi tersebut?
IDP  ; 0812XYZ08139  ; Universitas Indonesia
Saya sangat merasa terharu dengan peminjaman inkubator gratis ini. Tapi menjadi pertanyaan bagi saya, apakah ada follow up dari tim medis atau dari tim teknik sendiri terhadap kondisi  bayi yang menggunakan inkubator ini. Apakah keluarga diajarkan terkait cara memfollow up kondisi bayi dan apakah diajarkan cara melakukan pengaturan suhu pada alat. Bagaimana juga dgn proses memfollow up kondisi alat jika terjadi kerusakan terutama jika alat tersebut berada di luar pulau.

Ijin  bertanya juga apakah kerjasama dgn Undana Kupang sdh  berjalan dan sdh ada alat yg dapat digunakan sehingga kami yg dr RS Kupang bisa memberikan rekomendasi kepada orang tua yg anaknya membutuhkan inkubator ini
BOHS  ; 0813XYZ05984  ; RSUD PROF. DR. W. Z. JOHANNES KUPANG/MAGISTER ILMU KEPERAWATAN ONKOLOGI
Sangat inspiratif. Karena baru beberapa minggu lalu bayi saya membutuhkan inkubator dan phototherapy karena berat lahir di bawah standar 2.5 kg dan dalam 1 minggu pertama terus turun hingga 2kg. Biaya yang dikeluarkan untuk 1 minggu dirawat di RS kurang lebih 10jt. Tidak hanya soal biaya, psikologis kami sebagai orang tua maupun si bayi sangat terdampak karena berpisah lokasi.

Jadi, saya sangat memahami bahwa menghadapi kondisi seperti ini mungkin menjadi masalah yang sulit untuk masyarakat, utamanya kelas menengah ke bawah. Saya berdoa agar ikhtiar inkubator gratis ini dapat berkembang pesat demi kebermanfaatan yang lebih luas.

Terima kasih banyak Prof. Raldi dan tim.
MAR  ; 0815XYZ25711  ; The University of Auckland
sangat apresiasi dan respect kepada Prof Raldi dan tim inkubator gratis. mengusulkan diskusi dengan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di luar negeri untuk memperluas impact dan membantu anak2 imigran dan TKI di luar negeri. bisa juga diskusi dengan unit kerja yang mengurusi hibah LN di kemenkeu yaitu LDKPI / Indonesian Aid. ketika kuliah sarjana akuntansi di FEUI dulu pada angkatan 2011, saya memperoleh beasiswa dari Yayasan Karya Salemba Empat (KSE) yang mana KSE juga memiliki program sosial dan memiliki banyak donatur dari perusahaan swasta dan bumn. saya mengusulkan kolaborasi dengan yayasan KSE. semoga berkah dan bermanfaat ya pak. terima kasih.
WFMAP  ; 0813XYZ03313  ; Kementerian Keuangan / University of Malaya
1. Bekerja sama dg prodi marketing di FEB UI untuk bisa menjangkau lebih banyak potential volunteer di dalam dan luar negeri.
2. Jika ingin intensifying reflection UV di incubator, apakah salah satu dinding inkubator bisa diganti dg bahan yang lebih reflective? Agar tdk compromising berat inkubator.
3. Apakah ada insulating material bisa mengintensify heat dari lamp yang digunakan agar bisa saving power/mempercepat treatment untuk bayinya?
4. Papan inkubator yang menopang baby divan dan matress apa bisa dikasi sensor berat agar tidak perlu timbangan manual lagi? dan berat bayi bisa ditrack over time, baik utk ortu maupun penelitian.
SA  ; 0812XYZ90015  ; NUS
Sebagai orang tua baru yang juga memiliki circle para orang tua baru saya mendapat banyak informasi yang sangat bermanfaat, terutama bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Seorang teman saya memiliki bayi prematur yang harus berpisah dengan ibunya selama beberapa minggu. Ini berpengaruh pada situasi kesehatan bayi dan terutama ibunya. Sebab kasih sayang orang tua adalah hal yang memang sangat dibutuhkan di hari-hari pertama bayi mengenal dunia. Ke depan saya akan merekomendasikan ke teman-teman, saudara, tetangga, dan siapapun yang membutuhkan agar bayi bisa tumbuh bersama keluarganya sejak awal.
S  ; 0822XYZ41102  ; UGM
Sebagai alumni mech eng dan sekarang di bidang K3, saran saya terkait penemuan-penemuan sistem mektronika dan/atau PLC mengenai Kesehatan Kerja terutama kegiatan pertambangan,

Untuk inkubator harapannya lebih diperhatikan ke RS sebagai kerjasama dengan BPJS, untuk  masukan secara engineering apakah tidak dibuat otomasi terhadap suhu dan waktu sehingga kita bisa memasukkan secara interpolasi antara suhu dengan waktu inkubasi terdapat salah satu kondisi agar bayi bisa menjadi nyaman saat sudah memasuki waktu tertentu.

Terima kasih.. good job Prof Raldi dan tim..
Salam… SOLIDARITY FOREVER🫡
DWI  ; 0813XYZ26741  ; Kemen Energi dan Sumber Daya Mineral – Alumni S1 Tek Mesin Unibraw / Magister K3 FKM – UI
Saya sudah mengetahui tentang peminjaman inkubator gratis ini dari media sosial rekan dosen saya (Pak Ben Tarigan-salah satu relawan peminjaman inkubator gratis di Kupang). Saya melihat bahwa hal ini sangat bermanfaat bagi banyak orang terutama kaum menengah ke bawah. Saya tidak mempunyai masukan secara teknis. Saran sederhana saya hanya berkaitan dengan proses kaderisasi bagi penerus Prof. Raldi agar kegiatan ini terus-menerus dilakukan dengan semangat dan visi yang sama. Jadi, perlu adanya transfer visi yang terus dilakukan, dengan demikian, makin banyak org yg tertolong. Terima kasih
HFL  ; 0852XYZ64769  ; The University of Nottingham

Lihat semua komen di :

https://docs.google.com/spreadsheets/d/19YCB0WOVU7KPyFQjSW7ZrSjy8HoNyaQ0SzGZtwqrq-8/edit?usp=sharing

Ada 200 an lebih komen dari peserta PK-226.

SEMOGA SUKSES SEMUA DALAM STUDINYA !

Bisnis di Ind Susah

Berbisnis di Indonesia itu tidak mudah. Usaha kecil kena gencet yang besar, Usaha besar kena gencet pejabat. Katakanlah Anda punya kebun sawit seluas 5000 hektar. Setiap hari anda harus siap di call pejabat atau aparat dari daerah maupun pusat. Itu selalu bicara uang. Macam macam alasannya. Dan selalu sifatnya personal. Anda tidak punya pilihan. Bayar atau bisnis ada akan terancam. Ada saja alasan mereka bikin repot anda. Nah ini akan berdampak kepada para direksi anda yang kerja. MEreka resah.

Contoh Salim Group itu hebat. Produsen mie terbesar di Indonesia. Tetapi tahukah anda. Dia harus jaga bisnis itu dengan elus telor pejabat dari tingkat pusat sampai daerah. Mengapa? pertama bahan baku terigu dia impor. Tanpa previlage pejabat mana bisa dia impor terigu. Dan karenanya produksi bisa mati. Kedua, bahan baku itu kan masuk pakai kapal besar. Kalau engga dapat dukungan dari Beacukai, Administratur pelabuhan, polisi untuk pengawalan truk, itu bisa repot. Belum lagi pemda yang keluarkan izin lokasi pabrik. Itu pintar banget create story minta uang receh.

Dengan aturan baru UU-CK tetang industri, Impor apapun diatur oleh pemerintah. Bukan hanya negatif impor tetapi juga dengan alasan pembinaan industri. Engga boleh impor linked product kalau dalam negeri sudah diproduksi. Mau mahal, rendah kualitas, lelet delivery ya harus beli. Gimana mau kompit secara global. Tapi kalau anda ada “ orang yang atur”. Semua bisa lancar. Dan “ atur” itu engga gratis. Bayar. Sekali bayar, anda akan terus jadi ATM berjalan mereka. Mau melawan? ya tutup aja pabrik. Bubarkan karyawan dan buruh. Pejabat engga peduli soal itu.’

Anda punya pabrik makanan dan minuman. Kalau tidak ada previlage impor biji plastik untuk kemasan, engga ada fasilitas impor gula dan garam, hanya hitungan bulan bisa bangkrut pabrik anda. Sekali anda beli dari Gank impor, laba kepenggal. Mau dapat quota impor dari pemerintah. Ya anda haus lewatin jalan ninja. Engga bisa langsung ke menteri apalagi presiden. Anda harus lewat ormas, kemudian ormas antar ke relawan. Relawan atur ketemu menteri atau DPR. Semua mereka itu kecipratan uang. Makanya secara personal walau mereka tidak ada bisnis tapi hiduup mereka kaya raya.

Makanya mengelola pabrik di Indonesia itu capek. Bukan hanya capek mikirin cash flow tetapi juga capek elus telor pejabat. Makanya hampir semua pemegang saham pengendali korporat piara special asisten atau proxy untuk layanin pejabat. Tujuanya agar pengeluaran untuk kenalakan pejabat itu tidak melibatkan perusahaan resmi dan lepas dari OOT KPK dan Pajak.

Makanya juga Salim buat pabrik mie banyak di luar negeri. Wimar buat pabrik downstream CPO di China dan India. Yang lain lain juga begitu. Bahkan Gi pun bangun parbik cincau di Malaysia dan pengolahan ikan terpadu di Thailand. Pabrik Plastik lembaran di Vietnam. Itu untuk bisa untung lumayan dibandingkan pabrik di Indonesia.

Ya mau engga mau, begitulah sistem negara kita yang dikelola mirip seperti orba, yaitu KKN. Engga ikut main kita dimainin orang.

-0-

Oleh Babo.-

Apa gunanya IPO ?

Disalin dari tulisannya EJB (lihat di bag akhir) yang ada di Facebook group DDB yang makin lama makin banyak pengikutnya, karena segala sesuatu tentang bisnis ‘diajarkan’ tanpa menggurui. Bahkan sampaipun filosofinya dibahas. Jadi daripada sekedar ikut-ikutan IPO, mari kita lihat fungsi yang sebenarnya dari IPO itu. Banyak pebisns yang sekarang ‘seakan-akan’ sukses tapi sebenarnya tidak berbisnis dengan benar. Malah hanya sekedar menggoreng atau window-dressing report finansial saja. Silakan baca tentang IPO dari pakar aslinya.

Untuk apa sih IPO.

Dulu perusahaan terdaftar di pasar modal umumnya mereka adalah perusahaan yang sudah mencatat laba bertahun tahun. Mereka melepas saham di bursa, lebih karena alasan moral untuk tujuan spread ownership dan well established. Sehingga kontrol menejemen lebih terbuka. Tapi lambat laun, tujuan IPO lebih banyak karena alasan exit strategy lewat aksi korporat. Regulator pun memberikan banyak kemudahan. Skema IPO juga berkembang. Create value udah tidak risih lagi disebut sebagai strategi M&A.

Sebenarnya sejak berkembangnya financial model, IPO itu sudah terkesan jadul kalau tujuannya exit strategy. Tentu dengan syarat business itu memang didirikan atas dasar business model yang terikat dengan ekosistem business. Yuni punya pabrik tableware di Indonesia. Bahan baku dapat dukungan offtake supply. Semua produksi di offtake pembeli dari China. Untuk apa exit lewat IPO. Ini business aman kok.

Modal untuk ekspansi? Supplier dan buyer selalu mendukung. Modal kerja ? Yuni bisa memerikan SKBDN berjangka kepada supplier dan supplier dapatkan uang dari bank. Penambahan mesin, buyer menjamin pengadaan mesin lewat cross settlement untuk installment ( angsuran ) mesin. Semua unit business didirikan dengan financial model yang liquid karena didukung business model yang solid. Lewat stakeholder spread ownership tetap terjadi.

“ Untuk apa lagi IPO? Mending jadi perusahaan tertutup.”

“ Kan kejar value ? kata teman.

Untuk apa value yang menipu. Sekali anda menipu maka selama lamanya anda harus sibuk menutup kebohongan dengan kebohongan lain. Akhirnya sibuk bermain window dressing. Lama lama saham jadi bubble. Sekali jatuh, maka itu akan jadi santapan predator bursa M&A sebagai pemakan bangkai atas mereka yang jadi korban value anda itu. Kalau tujuannya berbisnis untuk happy dan make everyone happy, maka yang bijak itu ya lewat business model.

Tapi untuk menjalankan business model itu anda harus disiplin menjaga pertumbuhan modal. Jangan rakus makan deviden terus setiap tahun. Jangan rakus tekan supplier. Anda harus bina supplier agar ikut tumbuh bersama. Jangan culas dengan buyer. Anda harus kembangkan kualitas barang dan delivery agar buyer dapat nilai tambah. Negara juga begitu. China itu dana masarakat yang diserap negara 300% lebih dari PDB. Tapi itu bukan hutang. Itu dana sukuk. Walau China bukan negara demokrasi tetapi lewat sistem SUKUK, mereka lebih demokratis daripada negara kapitalis.

Erizeli Jely Bandaro

Admin

Pakar Grup  ·   · 

Akuisisi Bisnis dalam Praktek

AKUISISI BISNIS DALAM PRAKTEK

Untuk Sahabat yg minat serius ber-wirausaha.-

-0-

Bagus nih untuk mahasiswa Ekonomi bisnis yang benar-benar ingin membangun bisnis, bukan sekedar jadi ‘karyawan’ walaupun punya jabatan manager, direktur atau SVP, tapi sebenarnya orang gajian juga. Tentu saja bagus juga untuk mereka yang berasal dari bidang studi lain tapi punya keinginan besar untuk berwira-usaha.
-0-

Kemarin sore saya ngobrol dengan putra saya “ Pah, aku punya rencana akuisisi bisnis . “ Katanya menyerahkan proposal lumayan tebal. Saya baca cepat, tidak lebih 15 menit saya kembalikan ke dia. “ Ini bahan skripsi ya” Tanya saya.
“ Bukan Pah. Ini proposal bisnis”
“ Ya tapi papa tidak melihat itu proposal. Tetapi tepatnya karya ilmiah. Skripsi. “
“ Emang kalau bisnis gimana Pah.” Katanya. Saya tersenyum menatap dia. Ini putra saya dan dia sedang berproses.
“ Proposal untuk akuisisi itu lebih rumit daripada rencana bisnis mendirikan bisnis. Lebih rumit lagi kalau berniat akuisisi pakai uang investor. Rumit dimaksud itu bukan dalam bentuk tulisan yang panjang tetapi kajiannya.” Kata saya.
“ Cerahkan aku pah”
“ Pertama, ..”Kata saya. Dia siap mencatat lewat pad-nya.” Ringkasan atau summary. Alasan rasional kamu mau akuisisi. Jelaskan secara sederhana dalam satu halaman saja. Kalau summary menggugah, investor akan baca tahap berikutnya. “ Kata saya.
“ Kedua, Apa motive kamu akuisisi itu?. Misal apakah karena bisnis kuasai platform yang sedang tumbuh kuat? Apakah karena bisnis itu terhubung dengan mitra
hebat, seperti dukungan supply chain, bahan baku, atau apa? Kalau sahamnya di market blue chip, pastikan futurenya karena alasan rasional bukan image market. Apa karena alasan managementnya profesional?posisi perusahaan sangat kuat di hadapan kompetisi. Nah gunakan kajian akademis untuk menguraikannya. Tidak perlu tebal. Cukup 2 halaman saja.”
“ Ketiga, gimana marketnya? Berapa market share nya? siapa saja pemain utama pada bisnis ini? Trend marketnya sunset atau sunrise, terus gimana growth nya? Petakan faktor kompetisi market dengan tepat. Nah semua itu bukan sekedar cerita. Tetapi didukung data yang valid. Gunakan sumber data seperti World Bank, Gartner, IDC, Forrester, Bloomberg, Reuters dan lain lain. Jangan hanya dari BPS atau satu sumber saja”
Keempat , Analisa fundamental perusahaan target. Itu berkaitan dengan Revenue, EBITDA and net income. Tentu jangan lupa perhatikan data fundamental itu berkaitan segmen bisnis dan kemampuan rata-ratanya. Dan data pelanggan potensial atau mitra potensial. Karena ini penting untuk tahu future nya.” Kata saya tersenyum.
“ Dah gitu saja. Cobalah susun lagi.. engga perlu tebal, Cukup 12 halaman saja. Engga perlu lampiran data. Karena investor pasti due-dilligent proposal kamu itu. Mereka punya akses data itu“ Kata saya.
“ Kalau itu semua sudah diketahui pasti. Terus gimana pah?
“ Pikirkan cara gimana akuisisi, Itu seni tersendiri. Itu tidak dipelajari di kampus. Kalau kamu tidak punya mindset predator, ya sulit untuk melakukannya. Karena kita akuisisi bukan perusahaan busuk. Pasti harum. Yang minat banyak. Pemilik juga belum tentu mau jual. Kan engga gampang akuisisinya. Kamu harus jadi pemain watak. Bisa berperan apa saja di panggung teater bisnis dan dingin“ Kata saya.
“ Oh gitu, Tapi aku kurang paham”
“ Ya analogi sederhana saja. Ada wanita cantik, karakter nya hebat, tanpa cacat. Tapi dia sudah punya pacar atau suami. Rebut lah itu” Kata saya tersenyum. “ Wah rumit pah..engga sanggup aku.”
“ Kamu anak mama kamu. Makanya engga usah masuk dalam bisnis M&A. Yang biasa saja. Dirikan perusahaan dari nol, kelola sajalah dengan tekun.”
“ tapi kenapa papa lakukan itu ?”
“ Papa engga seperti kamu. Papa engga punya kemewahan memilih. Latar belakang papa orang miskin. Kamu punya kemewahan memilih dan hidup kamu secure. Paham ya sayang.”
“ Makanya team papa semua orang senasib dengan papa, Ibu Yuni, Risa, Wenny, James, William, Peter, semua mereka memang dalam posisi harus survival. Jadi ya mau engga mau apapun mereka lakukan. Hati mereka sudah mati rasa. “ Kata putra saya.

(Oleh : Babo, diambil dari group DDB Facebook).-

Jago Bisnis Indonesia

Kalau kita melihat youtube atau Google, banyaklah disitu jago-jago bisnis masa kini. Terutama mereka yang menggunakan the so called ‘internet marketing’ atau sekarang lebih banyak dikenal dengan nama ‘digital marketing’. Tapi yang namanya bisnis kalo dari jaman era orde baru suharto, maka mereka itu sekarang banyak yang bercokol sebagai multi-trilyuner Indonesia diantaranya keluarga Bakri, AS dengan group Indofoodnya, juga adiknya capres kita 2014, 2018 siapa tuh namanya.

Sekalipun demikian ada yang sudah bercokol 20 tahunan bahkan ada yang selalu muncul di rangking Forbes diantaranya itu tuh yang punya GG (saya lupa kakak beradik), terus Putra Sampoerna dan group obat tuh Kalbe. Dulu ada yg punya Astra group kel Soeryawijaya (anak tertuanya Edwin sampai skrg masih terkenal sbg salah seorang konglo juga).

Medsos influencer

Tataran orang muda di medsos youtube banyak disimak orang spt Dewa Eka Yoga, Denny SAntoso, Pipo Higoharyanto, Alfi Kurnia. Kemudian muncul para influencer yang boleh dibilang bukan berbisnis sih tapi jadi endorser ini itu. Mulai dari artis yg sering muncul di TV s/d artis Youtube seperti Boim Wong, si ‘AAASSIIIYAP’ yang pakai headband, yang kemudian menikah dg anaknya Anang-Krisda.

Beberapa diantara Influencer ini gegara bisnis sejenis Binomo dan DNA-pro banyak kemudian ditangkap polisi seperti Indra-Kenz karena menipu dengan skema ponzi, yang hanya menguntungkan buat mereka yg daftar awal, sedangkan yang ikut akhir banyak gigit jari lalu lapor polisi. Soalnya ini benar-benar bisnis tak masuk akal, karena dalam bilangan hari katanya duitnya bisa naik 2x lipat. Ada juga yg lebih ekstrim, invest pagi.. Sore hari sdh naik 2x lipat bisa langsung ditarik uangnya.

Skema demikian itu pastilah nipu semua. Jaman now ini orang banyak tergiur dengan segala sesuatu yang instan, ujug-ujug dalam sehari untung milyaran, bikin foto video tik-tok naik mobil mahak spt Porsche, Lamborghini dlsb. Sebenarnya banyak diantara vlog itu palsu dan bohong saja. Orangnya sendiri masih ngekos. Karena ada yang ngaku bahkan dg videonya juga dia bilang bhw vlog dia itu palsu cuma buat nipuin warga-net saja.

Cerita Pengalaman Sendiri

Namun demikian mulai dari adu argumen saat pilpres mulai muncul artikel bisnis yang dibuat dengan serius dan mulai banyak menarik perhatian orang. Mengapa demikian ? Karena cerita yang disajikan berbasiskan kondisi nyata bisnis. Jadi semua cerita bisnis yang ditulis oleh orang ini berdasarkan kenyataan pengalamannya sendiri jadi kelihatan sekali, konteks bisnis yang tertulis bukanlah cerita ecek-ecek (Seakan benar tapi fiktif alias bukan kondisi nyata).

Cerita yang disajikanpun kebanyakan berkaitan dengan bisnis internasional yang menunjukkan bahwa si pelaku memang memainkan peran yang serius dalam bisnis skala besar didunia internasional. Pengetahuannya mengenai finance dan international-trade sudah tak diragukan lagi. Bahkan menurut penilaian pribadi ahli-ahli dari FEB-UI (Fak Ekonomi dan Bisnis Univ Indonesia), Si RK aja…tahu ya RK siapa itu yg sering nulis juga Guru Besar dari Ekonomi UI, masih kalah dibanding si JAGO-BISNIS ini… Kalau boleh saya tambahkan disini mainannya bukan lagi jutaan dolar tapi milyaran dolar. Duh kalo buat saya itu … MIMPI KALEE…

Situasi bisnis besar di Indonesia sangat dipahaminya, meskipun ybs bilang bahwa dia gak bisa bisnis dinegara sendiri karena segala sesuatu serba dijepit kanan kiri. Peraturan dibuat sulit untuk bangsa sendiri. Soal perijinan jadi ATM nya birokrat dan percaloan. Undang-undangpun dibuat agar bisa menguntungkan para konglomerat yang sdh bercokol jadi konglo sejak era suharto, karena dulunya KKN dengan putra-putri suharto yang berbisnis.

Tulisannya berupa pelajaran tanpa menggurui, utamanya bisnis internasional, permodalan, supply-chain, berbagai jenis saham, pabrik mulai dari pakaian s/d drone (lowtech sampai hitech). Belakangan juga banyak dibahas masalah politik, persaingan tokoh, pebisnis yang mempengaruhi politik dengan uang atau panTasnya disebut politiko-bisnis karena dari dulu mungkin sejak masa reformasi, uang selalu bicara mempengaruhi dunia politik kita utamanya sejak banyak pemilihan mulai dari presiden, gubernur s/d bupati. Beberapa tokoh dunia terkaya diantaranya Jeff Besos, Elon Musk, Mark Zurkenberg, Bill Gates bahkan Warren Buffet semua itu adalah proxy juga. Nah jadi siapa Bouwhier-nya ? Coba cari di artikel beliau … Pasti ada deh… Tentu saja orang Yahudi pastinya.

Minyak Goreng dan Sawit

issue terkini sering dibahas, karena berkaitan dengan bisnis, misalnya soal sawit, beliau punya kebun sawit walau katanya sendiri luasnya tak seberapa, namun dg begitu cerita ttg sawitnya sangat mendetail. Kita bisa banyak belajar dari apa yang ditulisnya. Kemampuannya menulis tak tertandingi, moncer banget sehari saja bisa keluar 2 atau 3 artikelnya. Duh… bisa jadi seperti hiburan pengantar makan pagi sarapan dan juga makan siang (kalau isitirahat kantor). Artikel sawitnya bisa dilihat salinannya beberapa di blog ini juga. Tulisannya sering mis-spell salah eja, beliau mengakui sendiri dia xxxx (lupa apa namanya…disleksia kah ?)… Tapi kesalahan kecil itu tentu tidak ada artinya dibanding dengan konten yang bermanfaat.

Pandai menguasai beberapa bahasa, Inggris, Cina, Arab, sedikit korea dan Rusia… Tentu saja bahasa Minang juga krn bah ibunya. Konon bah Inggrisnya diajarin ibunya. Hebat nian ibunya. Jadi kalau ada orang sukses jangan tanya siapa bapaknya tapi tanyalah siapa ibunya. Menurut perkiraan saya masa akhir-akhir ini presiden Jokowipun sering mengeksekusi apa-apa yang dianjurkan dalam artikel beliau.

Berikut cuplikannya sedikit dari blognya (Cintokasiah.blogspot.com):

-0-

Setahun kemudian, saya ke Dongguan ninjau pabrik SIDC. Saya didampingi Wenny. Usai ninjau pabrik. Wenny ajak saya makan di restoran. Ramai sekali pengunjung. Maklum makan siang. Usai makan, Wenny bayar bill dua kali dari bill yang ada. Kasir memberikan bunga sebagai ucapan terimakasih. Saya kaget, Yang lain juga saya perhatikan sama dengan kami. Membayar lebih dan dapat bunga mawar. 

Seorang wanita mendekati saya. “ B, apa kabar. Lama engga ketemu. “ Katanya. Ternyata itu Jian. Dia tersenyum melirik wenny.

“B, restoran ini sudah berkembang jadi dua. Dana operasi dibayar oleh donator. Tadinya memang gratis tetapi setelah 3 bulan, hasil dari donasi lebih banyak dari biaya menu dan operasi. Kami surplus.

-0-

Dengan menyebut dirinya BABO entah apa artinya mungkin demikian cucunya memanggil, mungkin potongan dari nama aslinya juga ERIZELI JELI BANDARO.

Sering disingkat EJB, tentu saja artikelnya sudah tersebar kemana-mana, walau beliau hanya lulus SMA saja tapi wawasannya amat luas termasuk dalam ilmu agana dan filsafat. Pernah mondok di kuil bhudis bersama para YYYY selama 21 hari hanya MINUM DOANG… Wah ini lebih berat dari sekedar puasa. Ramadhan aja kita masih makan biasa sesudah mahgrib, tapi ini cuma minum saja…Semua itu jalan untuk menemukan Tuhan. Sering bermetaphora dengan menyebut dirinya Udin-Sempak, maksudnya Udin penjual sempak (celana dalam), yang sering berdebat ttg agama dengan temannya di kampung. Membernya di group DDB ada 79.5K tahu dong artinya berapa. Blog lain ttg bisnis bisa dilihat di https://erizeli.aboutbusiness.info/ .-

Buat anda yang ingin ikut menikmati tulisannya yang bernas silakan daftar Facebook dan ikut atau follow di group DDB (Diskusi Dengan Babo) Saya anjurkan untuk anak muda milenial yang mau belajar bisnis dengan benar bukan ujug-ujug kaya dalam sehari atau sebulan, tapi bisnis perjuangan mulai dari langkah kecil sampai langkah besar ke bisnis mancanegara. ikutilah artikel beliau dan mintalah nasehat agar bisa sukses dengan cara yang tepat. Sudah setahun terakhir ini artikel barunya keluar setiap hari (bahkan lebih dari satu setiap hari).Mengaku hanya lulus SMA tapi banyak ikut kursus bisnis marketing finance dll. Kemampuan menulisnya tak diragukan lagi, idenya tidak pernah habis.

Dan yang unik kisah asmaranya dimana sang Arjuna dikelilingi wanita-wanita cantik berkulit putih kuning dan jingga bermata sipit, beralis tebal berrambut panjang dan pendek. Dan kesemuanya itu (kalau tak salah hitung lebih dari 7), ada yg sdh dari muda dan menua bersama serta ada yang memang masih muda dibawah 35 an, semuanya adalah proxy-nya. Malah boleh dibilang murid bisnisnya dengan omzet jutaan dolar. Tuh gila nggak tuh… Hayuh anak muda belajar ke Babo, bukan dengerin ocehan Guru Besar yang cuman ngoceh doang didepan kelas tapi tidak pernah bertindak nyata. Nyari ilmu mah relatif gampang, tapi mengamalkan ilmu benar-benar suuussaaahh… SEBAIK-BAIK MANUSIA ADALAH MEREKA YANG BERMANFAAT BAGI SESAMA.-

Foto dicuplik dari DDB Facebook.

Asam Urat dengan Akar Melinjo

Asam Urat dengan Akar Melinjo

Pada suatu hari, yaitu hari Rabu, seseorang dengan lahap mengunyah setengah piring pucuk ubi dan ditambah dengan gulai otak dipadu dengan nasi hangat. Tentu saja makan memakan itu diselenggarakan dengan seksama dan khidmat di… Rumah Makan Padang. Wah…sayang sekali seseorang tersebut lupa memotret rumah makan yang bersejarah itu. Tapi lokasinya tak jauh dari daerah Jatisampurna karena baru saja mengunjungi yayasan KDM.

Seseorang itu adalah daku sendiri tentunya, yang keesokan harinya merasa jari-jari kakinya agak sakit. Namun jalan masih normal. Itu masih hari kamis disaat Jabotabek diserang banjir besar dimana banyak sekali daerah Jakarta terendam banjir terutama kampung melayu dan kampung pulo. Hampir semua tv menyajikan acara banjir Jakarta itu sebagai program utama. Sebagai akibatnya, meeting bisnis yg rencananya jumat jadi terpaksa pindah atas anjuran rekan yang dari Bogor, tadinya di Jakarta jadi ke
012413_0806_AsamUratden1.jpg

Figure 1 keadaan jumat siang setelah solat jumat

kota Bogor.

So… Berangkatlah daku ke Bogor berunding dengan 3 orang teman bisnis di Botani Square Starbuck. Padahal waktu itu jalan sudah TERPINCANG-PINCANG pakai sepatu sandal. Artinya saat itu Asam Urat sudah menyerang buku jari jempol kakiku. Kalau ditekan rasanya sakit, kalau jalandengan gaya jalan biasa, rasa sakit luarbiasa. Jadi daku berjalan dengan sedikit gaya turun naik alias pincang atau orang betawi bilang PENGKOR, dalam rangka mengurangi sakitnya itu. Pulang dari Bogor solat jumat di Depok dilakukan dengan susah payah. Terutama disaat duduk, kaki kanan rasanya sakit. Tapi karena kalo solat di Depok semua orang daku kenal jadi malu kalo solatnya kita beda. Maksudnya dengan gaya orang sakit sambil duduk saja. Pikiran daku, kalo aku solat beda nanti semua orang nanya2 kenapa, maka daku menjawabnya repot dan agak2 malu gitu.

Bangun pagi di hari Sabtu…Aduh…Mak…Sakit sekali kukukakiku, buku jari dan semua jari sakit nyut nyut tan…terus2an. Kalo jalan apalagi, terpaksa jalan sambil pegang dinding, pegang meja atau apa saja dipegang. Coz prinsipnya hanya bisa jalan dengan satu kaki, kaki kanan kalo nginjek gitu sakitnya minta ampun. Tongkatku yang sudah daku beli 20 tahun yang lalu sekarang mulai deh terpakai. Padahal dulu waktu beli, memang asal beli dan dalam hati bertanya-tanya kapan nanti saatnya daku akan menggunakan tongkat ini. Nah itulah saatnya, tanggal 19 Januari 2013 tongkat lama tsb mulai ada gunanya. Weekend itu banyak janji dibatalkan. Mulai dari yang pergi ke Yogya, yang tauziyah setelah nyantuni anak yatim setahun wafatnya ibu, lalu juga kawinan anaknya seorang Sahabat…

012413_0806_AsamUratden2.jpg

Figure 2 keadaan hari minggu pagi

Semua batal, coz kaki cenat cenut sakit …dan bukan itu saja tapi juga BENGKAK dan warnanya merah dalu. Jadi malamnya Daku kirimlah sms ke kakak menyatakan besok tak bisa datang karena diserang oleh Asam Urat ini. Tak dinyana kakak ini membalas sms menyuruh daku datang malam itu juga karena dia punya obat saktinya

katanya begini:”Minum malam paginya bisa langsung pencak silat”.

Wah… yang bener aja ni orang bohong apa gimana ? Tapi yang namanya orang sakit, gak begitu mikir macem2 ‘pokoknya yang penting sembuh’. Besok pagi baru daku minta tolong bos daku untuk mengambil the so called Obat Mujarab itu ke cipinang muara, untung daerah situ sekarang gak banjir lagi karena sudah ada banjir kanal timur. Jadi obatnya itu adalah

AIR SEDUHAN AKAR MELINJO.

012413_0801_AsamUratden3.jpg

Figure 3 akar melinjo yang sudah dicacah

Anehnya adalah buah atau biji melinjo, juga emping sangat dilarang untuk dimakan bagi orang yang kena asam urat, tapi malah akar pohonnya justru  menjadi obat bagi penyakit asam urat itu sendiri. Hebat memang… demikianlah Allah selalu menyediakan obat untuk segala jenis penyakit.

Dua botol daku dikirim, jam 11 pagi hari minggu daku minum segelas, jam 2 siang minum lagi segelas. Kemudian daku tidur siang. Bangun waktu bada ashar… wah rasa sakit kaki sudah berkurang banyak. Kalau tadinya sakitnya terasa cenut-cenut sekarang sudah jadi cenit-cenit… Tuh lumayan kan ? Untuk mereka yang belum pernah kena asam urat, perlu diketahui bahwa mereka yang kena asam urat ini biasanya sulit untuk tidur karena rasa sakit yang menyerang di kaki sedemikian rupa sehingga orang tidak bisa tidur. Tapi sungguh aneh daku malah tidur nyenyak padahal siang juga sudah tidur.

Dan… bangun pagi alhamdulillah… Sakitnya sudah berkurang banyak lagi. Sebetulnya sudah tidak sakit lagi kecuali bila dipakai jalan. Artinya kaki kanan belum bisa digunakan untuk menumpu berat badan. Jadi kalau jalan masih pincang. Namun bengkaknya masih ada hanya sedikit berkurang dari waktu hari sabtu. Senin daku bisa ngantor walau pincang, tentu saja sebagai akibatnya semua orang bertanya kenapa daku pincang. ‘Gue kena asam urat !’ Demikian jawaban daku. Dan hampir semua mereka tertawa terbahak-bahak mendengar jawaban daku. Tiada satupun diantara mereka yang ikut prihatin melihat daku sakit asam urat.

Begitulah pemirsa, orang yang tak tahu diri selalu ngeledekin orang lain yang kena asam urat akhirnya KETULAH kena batunya dirinya diserang asam urat dan seluruh dunia menertawakannya sebagai balasan terhadap perbuatannya yang suka ngeledek kawan2nya yang terkena asam urat. Lihat juga artikel :

https://koestoer.wordpress.com/ketulah-kena-saam-ruat/

Senin itu daku puasa jadi tidak makan apa-apa siangnya. Malamnya makan seperti biasa di rumah, selasa pagi waktu bangun, daku merasa agak sakit lagi di kaki kanan. Untung di rumah sudah pesan sama adik akar melinjo dan dia bisa dapat. Walau pakai tongkat lagi selasa itu, malam daku sudah bisa minum seduhan akar melinjo dengan menyeduhnya sendiri di rumah dari 3 botol air menjadi 2 botol seduhan akar melinjo. Kamis pagi ini kaki daku sudah normal kembali bengkaknya hilang, hanya tinggal warna merahnya masih ada sedikit. Dan daku sudah bisa berjalan normal seperti biasa alias tidak pincang lagi.

012413_0801_AsamUratden4.jpg

Figure 4 kamis pagi ini sdh tidak sakit lagi dan kempes

Lesson-learned nya adalah Jangan sekali-sekali ngeledekin orang pincang karena asam urat, nanti ketulah kena asam urat. Dan yang kedua adalah akar melinjo ternyata merupakan obat yang mujarab bagi mereka yang terkena asam urat. Karena baik bengkaknya maupun warna merahnya tak jadi soal sebenarnya…tapi sakit nyut2annya itu loh pemirsa… ampun deh nyeri banget dan terus2an gak brenti. Jadi kita diam saja nyut2annya terus menyerang. Akhirul kata saya doakan semua orang yang terkena asam urat agar segera sembuh dan bisa berkegiatan seperti biasa. Ral 24Jan13.-

 

Tambahan 26Jan13, copas dari Anton Katili Facebook.

Binahong
Mempercepat pemulihan kesehatan setelah operasi, melahirkan, khitan, segala luka2 dalam, radang usus. Melancarkan dan menormalkan peredaran dan tekanan darah.
Cara Pemakaian.
untuk pemakaian dalam, ambil umbi secukupnya, dicuci bersih, kemudian direbus, setelah dingin disaring dan hasilnya diminum 2-3 kali sehari. Cara ini untuk menyembuhkan luka bekas operasi, maag, typus, disentri, kesegaran jasmani, mencegah stroke, asam urat dan sakit pinggang. Namun dapat pula umbinya dikeringkan, lalu ditumbuk halus, kemudian dimasukkan kedalam kapsul 0,5 mh dan diminum 3 kali sehari.
Untuk pemakaian luar, daun dan batang ditumbuk halus kemudian dio;eskan pada bagian yg sakit.
Like ·  · Share

Pengalaman Membawa Hasil Riset Lab ke Dunia Bisnis

PENGALAMAN MEMBAWA HASIL RISET LABORATORIUM KE DUNIA BISNIS  

 Ringkasan: Hasil riset laboratorium biasanya sejauh ini hanya sampai di makalah saja. Sedikit sekali hasil itu bisa menjadi kenyataan digunakan oleh masyarakat bahkan kalau mungkin menghasilkan keuntungan finansial bagi perisetnya. Sebuah contoh kasus pengembangan inkubator bayi yang dibuat di Lab Perpindahan Kalor FTUI bisa menjadi rujukan karena sudah bisa sampai digunakan di beberapa Rumah Sakit di Indonesia. Sekalipun belum menghasilkan untung namun bisnis ini telah mulai bisa bergulir dengan produksinya yang ke duapuluh di bulan November 2006 dari mulai dikerjakan diawal Maret tahun yang sama. Akhir tahun 2007 inkubator sudah jadi 2x lipatnya sedang jenis produk sudah berkembang menjadi produk neonatal (NICU, Neonatal Intensive Care Unit), dengan fototerapi, infant warmer dan lain-lain.

Motivasi awal

Salah satu keinginan dari peneliti adalah menghasilkan sesuatu yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat banyak. Apa yang dilakukan dalam penelitian oleh para dosen dan/atau peneliti kebanyakan sejauh ini hanya menghasilkan makalah saja. Sehingga kemanfaatan penelitian itu sering dipertanyakan oleh orang awam, “ Dari dulu meneliti terus, hasilnya mana ?” Andaikan dijawab hasilnya sudah dilaporkan dalam bentuk seminar konperensi atau makalah internasional sekalipun, orang awam akan berkata:” Itu kan Cuma untuk dibaca oleh para ahli saja, yang untuk masyarakat banyak mana?”

Pertanyaan-pertanyaan tersebut sangat menggelitik, terutama untuk para peneliti di bidang Teknik, Prinsipnya penelitan di bidang teknik memang harus lebih bersifat terapan dibandingkan dengan penelitian bidang sains murni.

Studi kasus Inkubator Bayi

Untuk itulah Laboratorium Perpindahan Kalor Fak. Teknik UI berusaha mencari modul penelitian yang bisa dibawa ke pasar (market) berbasiskan penelitian dan pengembangan di laboratorium. Demikianlah akhirnya suatu saat seorang dokter memberikan info bahwa ada sebuah inkubator bayi buatan dalam negeri yang rusak di Rumah Sakit sambil meminta untuk mereparasi sebisa mungkin. Saat pertama kali melihat inkubator bayi itu, terpikirlah oleh saya dalam hati.. betapa menyedihkan barang buatan lokal ini, tentu akibat yang tak terduga dan tak diharapkan bisa muncul dari kesalahan operasi alat ini. Nampaknya tidak ada sistem pengaman sama sekali. Lebih baik tidak usah kita teruskan cerita mengenai kekurangan yang ada di alat tersebut. Namun dibalik itu semua, muncul pikiran lain yang bertolak belakang muncul, bahkan menjadi pemicu untuk berpola pikir kreatif. Kalau saya saja orang laboratorium, peneliti and the so called heat transfer expert tidak pernah memikirkan untuk membuat sebuah Alat Kesehatan yang baik dan berkualitas, maka jangan harapkan orang lain berbuat lebih baik daripada alat rusak ini. Mulailah saat itu terpikirkan untuk memulai  penelitian dan pengembangan kepada produk yang lebih pasti untuk bisa memproduksi inkubator bayi yang bisa berfungsi dengan baik dan harganya lebih murah daripada harga yang ada di pasaran (tapi saat itu, semua hanya cita-cita saja). 

Konsistensi.

Untuk memelihara konsistensi terhadap fokus penelitian saja ternyata tidak mudah. Banyak hal lain yang mempengaruhi sehingga kita menjadi tidak konsisten dalam menekuni satu jalur. Pendekatan kepada hasil penelitian berupa produk yang kasat mata memudahkan banyak hal. Yang terpikir pertama kali adalah, bila di pasar sudah banyak pembuat inkubator bayi, maka keunggulan atau kelebihan apa yang dapat kita sajikan dalam produk kita nanti. Namun kenyataannya adalah lebih pahit dari pada itu. Kita coba dulu untuk menyamai produk yang ada dengan spesifikasi yang paling rendah namun dari sisi mutu tetap bisa dipertanggung jawabkan. Pertama dicoba untuk dirancang dulu dengan draft gambar, kemudian dicoba untuk memisahkan bagian demi bagian. Sebagai bagian dari kurikulum pendidikan di perguruan tinggi pendidikan maka penelitian ini bisa diberikan dalam bentuk tugas skripsi Strata 1. Setelah satu skripsi selesai, ternyata pengembangan berhenti dilakukan dengan serius karena banyak hal di perguruan tinggi yang tidak mendukung staf pengajar bisa melaksanakan penelitian sampai menghasilkan satu produk. Hal ini kemungkinan juga terjadi karena situasi dan kondisi penelitian  saat itu masih memprihatinkan. Keinginan untuk menghasilkan produk yang murah ternyata hampir tidak mungkin dilaksanakan saat itu melihat banyak infrastruktur yang belum mendukung dimana saat itu masih jarang ada program insentif penelitian baik dari Diknas maupun Kementrian Riset dan Teknologi. Pengembangan selanjutnya berhenti sampai bertahun-tahun kemudian baru bisa dimulai lagi. Percobaan-percobaan dilakukan sambil lalu saja dengan dibantu teknisi laboratorium.

Studi Kalor

Prinsip dari Inkubator bayi ini adalah sama persis dengan pengkondisi udara dalam ruangan hanya arah keluar masuk energinya saja yang berbeda.  Jadi bila dalam satu ruangan terbatas kita ingin agar temperaturnya rendah maka kita harus mengambil energi kalor dari ruangan itu dan sebagai konsekuensinya maka temperatur ruangan akan menurun. Agar suhu rendah dapat dipertahankan maka energi harus tetap dipindahkan keluar terus menerus dengan laju tertentu. Demikian juga di ruang bayi inkubator, bayi perlu mendapat kehangatan yang tidak jauh berbeda dari temperatur dekapan ibu. Sehingga prinsipnya kita harus menambahkan energi kedalam ruang bayi hingga temperaturnya meningkat dan agar bisa tetap konstan maka prinsipnya kita harus terus menerus menambah energi kedalam sistem dalam jumlah tertentu. Supaya suhu bisa konstan pada nilai yang kita inginkan maka perlu kita tambah alat regulator Termokontroler. 

Mau murah.. tapi hasilnya..?

Dengan niat untuk mendapatkan hasil yang optimal dan murah, pemikiran pertama adalah. Bagaimana bila pasokan kalor diberikan dengan cara konveksi natural. Pemanas diletakkan disebelah bawah dan efek alami yang panas naik keatas maka kira-kira ruang bayi diatas bisakah jadi panas. Setelah melakukan banyak percobaan dengan variasi dimensi, suhu yang diinginkan memang bisa dicapai.. tapi.. ini yang diluar dugaan, terutama karena baru pertama kali meneliti dengan target yang serius (jadi bodo nya kelihatan.., kata orang). Jadi bisa dicapai tapi.. waktunya luuaamaaaaa sekali (ini artinya lebih dari lama). Hal kedua yang dicoba agar bisa dapat lebih murah adalah dengan menggunakan kontroler bimetal. Ternyata hasilnya..?

Tak karuan… bo !

Mengapa ? Biar nanti saya jelaskan kemudian.

Murah sih murah tapi kalau hasilnya tak karuan, lupakan saja keinginan untuk bikin murah. Jadi prinsipnya jangan sok jago dulu mau bikin murah.So what ? Lupakan dulu untuk bikin jadi murah yang penting alat harus berfungsi dengan baik dulu. 

Konsep disain

Bila disain produk bisa dilalui dengan cara yang relatif mudah, tidak demikian dengan konsep disain termasuk didalamnya proses termal. Kombinasi antara beberapa parameter yang berperan, diantaranya Ruangan atas dan bawah, besarnya pemanas (termasuk jenis pemanas), suhu ambient, material konstruksi, kontroler. Saat itu kontroler yang handal ternyata harganya mahal juga, karena terbatasnya dana, kontroler berkualitas tidak kunjung dibeli. Namun bersamaan dengan itu muncul produk-produk murah dari NIC (New Industrial Country terutama Taiwan dan Korea) mulai sekitar tahun 95 an, bermunculanlah kontroler buatan NIC ini. Malah saat itu tahun 98/99 produk Cina belum kelihatan di pasar. Dengan menggunakan salah satu produk itulah penelitian kalor eksperimental menunjukkan hasil yang menggembirakan. 

Kalkulasi pra-rancangan dan prototipe awal

Menginjak tahap pembuatan prototipe awal, kalkulasi pra-rancangan dilakukan dengan sambil lalu saja (asal-asalan). Toh secara eksperimen sudah dicapai hasil yang memadai. Rancangan drafting juga dibuat tanpa penyelesaian yang tuntas karena untuk membuat prototipe awal yang jumlahnya hanya satu kita bisa langsung bicara dengan para mekanik yang membuat konstruksi yang relatif simpel. Dibelakang hari baru kami berpikir panjang untuk membuat batch-production. Prototipe awal menggunakan sebagian besar bahan kayu dengan sedikit bagian transparan (satu sisi saja) yang menggunakan akrilik. Sekalipun sederhana, inkubator bayi kayu ini telah diuji di lab dengan kinerja yang memadai, sesuai dengan standar SNI (Standar Nasional Indonesia). 

 Foto 1 Prototipe awal dari kayu

Foto 1: Prototipe awal dari kayu

Manufaktur

Tahap selanjutnya adalah memikirkan bagaimana bisa membuat banyak dengan cepat tanpa mempunyai bengkel (menggunakan bengkel diluar yang sudah banyak ada). Dengan memilih vendor dan supplier yang terpercaya. Sekaligus bersamaan dengan itu studi Rencana Bisnis juga dilakukan walaupun dengan cara yang seadanya. Setelah di-explode betul-betul ternyata barang yang kecil begitu itemnya bisa sampai hampir 100 item.

Pengalaman dan hasil pengujian dari prototipe pertama menjadi acuan dan pertimbangan pada waktu membuat prototipe kedua. Saat itu juga telah dibentuk tim inkubator mahasiswa yang kemudian ikut bertanding di arena PIMNAS ke 16 di Solo dengan mendapat penghargaan dari juri dan masuk dalam liputan koran Kompas 27 Agustus 2003. Perbaikan (improvement dilakukan diberbagai sisi), bahan semua diganti. Sebagian biaya tergantikan dengan adanya lomba mahasiswa. Pemanas dipesan khusus sesuai dengan kemauan dan kebutuhan inkubator. Sasarannya langsung memproduksi Inkubator tingkat menengah jadi bukan lagi inkubator murah. Walaupun dibelakang hari tipe Low-End tetap diakomodir dengan tipe tersendiri. Prototipe yang keseluruhan bodi dibuat transparan ternyata mendapat kesan negatif dari orang awam yang melihat. Mereka bilang:”Ngeri ngeliat bagian dalamnya”.

  

inkubator transparan

Foto 2: Prototipe 2 dengan bodi transparan.

Laboratorium bukan unit bisnis

Dalam kesempatan berpameran banyak orang menanyakan produk lokal laboratorium ini. Tetapi begitu mereka ingin membeli, muncul berbagai kesulitan. Sehingga diputuskan untuk bekerjasama dengan badan ventura Universitas. Membawa produk hasil penelitian lab ke dunia bisnis ternyata memang tidak mudah. Banyak yang ingin bekerjasama namun karena kendala birokrasi, administrasi dan juga legal. Semua itu membuat kondisi jadi macet. Badan ventura Universitas yang kemudian menjadi Perseroan Terbatas ternyata juga masih mempunyai banyak kendala internal sehingga kerjasama menjadi tidak lancar. Apa akal ? 

Badan Hukum dan Pengujian di BPFK.

Terpaksalah mau tidak mau dibuat Badan Hukum swasta agar semua usaha ini bisa tertampung. Selanjutnya perjalanan menjadi lebih jelas dan transparan walaupun biaya menjadi kendala utama. Kalau pada testing lab kami terutama hanya menguji kinerja dari sisi temperatur, ternyata untuk Uji sesungguhnya masih banyak yang belum kami lakukan. Pengujian di BPFK (Balai Pengujian Fasilitas Kesehatan) telah dilaksanakan walaupun dengan proses yang tidak mudah. Namun atas bimbingan yang intensif dari BPFK semua dapat terlewati (Terimakasih kami yang tulus untuk mereka). 

Uji Klinis di RSCM

Atas bantuan beberapa dokter dan perawat di RSCM, inkubator bayi yang telah dibuat berbasiskan prototipe yang telah diuji BPFK, diuji cobakan langsung pada bayi sungguhan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta. Hasilnya ternyata baik. Dokter dan perawat puas dengan kinerja dari inkubator yang kemudian diberi merk MEDIXE. 

Paten

Dalam hubungan dengan dunia bisnis, mau tidak mau kontak dengan distributor dan agen menjadi prioritas utama. Karena merekalah yang prinsipnya nanti akan masuk ikut tender peralatan Rumah Sakit. Banyak diantara mereka menanyakan apakah produk ini sudah dipatenkan ?

Apa boleh buat paten kami urus, setelah berproses dengan konsultan paten. Akhirnya dapatlah kami surat aplikasi paten dengan judul – Inkubator bayi hemat energi -.

Dibelakang hari, setelah berbagai perbaikan permohonan dilakukan bersama dengan konsultan paten, akhirnya paten kami itu…

DITOLAK..bo ! Gila nggak tuh..

Ini memang negeri orang gila dan hanya orang gila yang bisa bertahan hidup di negeri macam ini. Tentu anda tahu kan sebabnya ? Motto yang biasa digunakan oleh kantor pelayanan publik kita yaitu:

– Kalau bisa dipersulit mengapa harus dipermudah ? –

Walaupun sekarang (sudah lewat 2 tahun berselang) Dirjen disitu kawan sendiri, tapi sudahlah tak usah diperpanjang. Toh dalam bisnis ini yang diperlukan ternyata justru bukan paten tapi surat ijin depkes. Yang ini malah kami bisa memperolehnya tanpa problem.

  perkembangan

Foto 3: Perkembangan dari tahun 2002-2006

Diskusi

Per November 2006 sudah diproduksi inkubator yang ke 20 dari dua tipe yang dihasilkan. Tahun 2007 sudah dua kali lipat bahkan berkembang menjadi 4 sampai 5 produk lain Alkes. Kendala utama dalam menjalankan bisnis ini adalah di permodalan. Bank melihat bahwa bisnis inkubator ini sangat fisibel terutama karena pasar dalam negeri sangat menjanjikan terutama untuk mengurangi Berat Bayi Lahir Rendah di negara kita dan meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Namun demikian kesulitannya bank selalu meminta anggunan, itu yang biasanya UKM tidak memilikinya. Produk saingan dari dalam negeri dan luar nageri sangat bervariasi. Dan seperti juga pada produk lain maka ancaman sekarang ini datang dari Cina, karena mereka sanggup memproduksi dengan harga yang murah untuk semua jenis mutu. Memang disadari bahwa BEP tidak bisa diperoleh terlalu cepat dengan demikian prinsipnya mereka yang memulai usaha ini dengan modal yang terbatas haruslah mendapat uluran bantuan dari pemerintah sehingga industri dalam negeri bisa bersaing di negara sendiri.

Start awal yang kami mulai berbeda dengan anjuran yang ada pada gambar rangkaian from market to the market karena barbasiskan pada pengalaman yang didapatkan saat menjalankan bisnis inkubator ini maka nyata bahwa pasar sangat memegang peranan penting, sehingga bila belum memulai fokus riset untu dibawa ke bisnis ada baiknya untuk terlebih dahulu melihat kebutuhan pasar sehingga apapun yang diproduksi nanti bisa lebih mudah untuk dijual di pasar baik dalam negeri maupun luarnegeri.

Anjuran yang perlu kami tanamkan untuk rekan-rekan yang ingin merintis jalan sejenis ini adalah:

HAJAR BLEH..!!

SIKAT TERUS..!!

Research to business

—————————- 

NB: Blogger.. tolong dong gimana masukin foto ditengah teks. Kasi tahu ya, di komen bawah ini aja. Blogger tua males nih nyoba2..

Lanjutan 220208, blogger tua berhasil meng-aplot gambar-gambar yang diperlukan. Walaupun size-nya tak karuan, tapi lumayanlah mulai bisa dilihat. You guys, jangan bosan kasi komentar.. Salam.-

SEKAWAN UTAMA HOLDING

Sekawan Utama Holding

SEKAWAN UTAMA

Oleh: Raldi A. Koestoer 08 Des 08, 17.00.

Pada bulan November yang lalu kami berkumpul meeting seperti biasa di sore hari jam 1930 di carrefour lebak bulus. Berempat raldi fauzan budi dan bram kami putuskan untuk bikin holding dsb. Impian-impiannya saya tulis dengan judul – Mimpi Medixian – dan sudah saya publish di blog //koestoer.blogspot.com/.

Tanggal 30 Nov 07 kami raker berempat di Wisma Makara mulai jam 1330 s/d jam 20.00 n makan malam di mang Engking (resto di kawasan UI Depok) di akhiri dengan badan bilur dan bentol merah Bram karena alergi kebanyakan makan udang. Soalnya dia semangat banget sih makan udangnya. Banyak keputusan yang diambil malam itu. Dan diantara keputusannya itu menguatkan keputusan sebelumnya tentang Holding dan lebih persis lagi diversifikasi usaha itu, beberapa diantaranya sudah menjadi kenyataan. Contohnya saja untuk Sampah dan Lingkungan, kami sudah ngerjain Incinerator untuk RSCM. Kemudian untuk mineral kami sudah bikin mesin Galinea. Sedangkan Gasifikasi, kami masih dalam proses sebuah proyek  dengan politeknik UI walaupun kelihatannya alot. Tapi semoga semua itu bisa jalan.

Nah berkenaan dengan itulah saya gambar mapnya seperti yang terpampang di blog wordpress ini.

 Beberapa hari setelah selesai bikin map ini muncul idea di kepala saya.. Mengapa saya tidak berbagi kepada dunia tentang cita-cita kami ini. Biar dunia ini menyaksikan perjalanan hidup perusahaan kami yang betul-betul menjadi perusahaan TERBUKA. Jadi bukan sekedar Tbk tertulis dibelakang nama PT saja tapi terbuka betulan dalam perencanaan dan pengelolaannya. Saya mulai dengan mem-publish map nya dulu agar orang bertanya.. apa sih gambar ini sebenarnya… Rencana awal adalah membuat semua usaha di bidang non-medikal menjadi divisi dulu dalam Sekawan Utama (SU). Nanti setelah mampu mandiri baru dilepas menjadi perusahaan sendiri. Semua akan kami rintis dengan bekerjasama dengan pihak lain. Siapa saja yang berminat untuk ber-elaborasi. Dan itupun calonnya sebagian sudah ada. Tinggal kami meneruskan agar semua terrealisasi. Mohon doa anda semua yang membaca naskah ini.  Niat kami ingin mengajarkan bangsa ini agar mampu ber bisnis dengan benar dan dengan jujur. Tegurlah kami nanti bila kami salah dan menyimpang dari cita-cita ini. 

Kami memiliki asset sumber daya yang luarbiasa, yaitu dua orang muda yang penuh semangat wirausaha. Ramadita Budhi, CEO kami yang akan menjadi (satu saat nanti) CEO yang paling hebat di negara ini. Camkan itu ! Lalu juga engineer muda Muh Fauzan, percayalah dia akan menjadi manufacturer terhebat di abad ini. Seakan-akan semua itu sudah terbayang di mata saya. Segera saya tulis semua ini agar bila umur saya tidak sampai bisa menyaksikannya maka teks ini menjadi saksinya Insya Allah. We already have discussed the name for our company, SEKAWAN UTAMA INTERNASIONAL.-

Tell to the universe anything you want, they will provide everything you need.

Note: Lihat map nya di https://koestoer.wordpress.com/

(Ral 17.29).-